psikologi sains

wacana saling bertukar pikiran dan berbagi ilmu

Tuesday, October 18, 2011

Memperkaya Kurikulum

Orang yang bertindak atau melakukan sesuatu pasti mengalami kegagalan, tetapi kegagalan lebih dekat dengan orang yang tidak berbuat sesuatu.(G.K Chesterton). Mereka bisa karena mereka berfikir bahwa mereka bisa.( Virgil). Ada banyak variasi tentang bentuk “pengayaan”, karena orang yang mempunyai banyak hal ini diakui oleh Ogilvie(1973). Ketika dia menyatakan bahwa “ pengayaan” mempunyai arti yang berbeda pada tiap orang. Ditinjau dari kamus: bentuk perebahan dalam kualitas kerja lebih tinggi daripada keadaannormal pada suatu kelompok. Materi pengayaan lebih meningkatkan pemikiran yang lebih tinggi(Des, 1986). Ada pengajar matematika yang mencari variasi diantara 2 siswa mengenai tingkat belajar berdasarkan umur, siswa tersebut mengikuti kursus matematika dan mencocokan kurikulum sementara “pengecualian/ kurikulum khusus” harus menyediakan kemampuan untuk meningkatkan kemampuan matematika dan pemahaman. Pemikiran positif tentang matematika dan percaya diri( Cockcroft, 1982) Laporan dari berbagai sumber menyatakan bukti kemampuan anak-anak dalam melakukan apa yang di perintahkan. Berikut ini ilustrasinya: Dalam banyak kasus dimana pekerjaan atau tugas yang disesuaikan untuk kemampuan anak-anak, benar-benar mempengaruhi. Jarang sekali siswa mampu melakukan perentah jika itu terlalu sulit untuk dikerjakan. Di kasus yang lain, dugaan gur bahwa siswa harus menangkap ilmu dan memahami pada masing-masing kesulitan yang dialami siswa, guru kadang memberikan kemampuan tingkat menengah sehingga banyak siswa yang tertekan dan sedikit memahami ( Des, 1985 b). Di bawah ini adalah pendapat tentang sekolah menengah. Ada bukti tentang penelitian tentang kemampuan siswa yang membutuhkan banyak kesempatan dan dorongan untuk meningkatkan inisiatif mereka ( Des, 1985 b.ch.6) Definisi yang diterima menurut Oxford Research Project (1985), menyatakan bahwa Pengayaan adalah: 1. Memperluas dan memperdalam pengalaman mengajar 2. Menyediakan pengalaman dan aktivitas melebihi kurikulum biasa 3. Membangun intelektual dan kemampuan lebih 4. Peneknan yang berguna untuk meningkatlkan kemampuan dan dorongan berfikir secara fakta 5. Penekanan terhadap proses belajardaripada materinya 6. Bisa secara horizontal, mengembangkan pengetahuan melebihi kurikulum inti selokah 7. Bisa secara vertical, mengembangkan kemampuan berfikir secara kuantitatif 8. Biasanya atau secara umumnya anak-anak sedikat melakukan dan belajar banyak, contohnya biasanya siswa diperintahkan untuk mencari tiga solusi untuk memecahkan masalah daripada memecahkan tiga permasalahan secara alami. KURIKULUM UNTUK DIBERIKAN DAN DIKUASAI Semua aktivitas pengayaan harus di susun dan direncanakan dengan mengikuti pemikiran objektif (Davis dan Rimm, 1989) • Penguasaan kemampuan dasar secara maksimal • Berisi melebihi kurikulum nasional • Menunjukkan variasi dari berbagai bahan belajar • Siswa- materi terseleksi • Isi yang rumit atau materi yang susah • Pemikiran yang kreatif dan pemecahan masalah • Peningkatan kemampuan berfikir • Peningkatan perhatian atau lebih perhatian • Motivasi Terlihat logis antara pengayaan dan suatu perbedaan yang bekerja bersama-sama, karena konsap pengayaan memimpin secara langsung untuk membedakan pekerjaan. Kabanyakan dari para guru mengukur suatu pengayaan berdasarkan lembar kerja, bacaan dan kemampuan membaca anak. Proses pengayaan lebih merupakan materi yang sederhana. Pengayaan adalah fungsi fleksibilitas guru, kepekaan dan kebutuhan untuk mandalami suatu palajaran.. Perencanaan interaksi dengan siswa merupakan bagian dari program pengayaan dan guru harus secara langsung menjelaskan pada para siswa melalui dialog dan ketika memasukkan materi baru yang sesuai. Pada paragraf diatas,pengayaan dan perhatian dari siswa sangat penting. Ada beberapa ketidakcocokan antara tugas yang diberikan kepada siswa dan kemampuan yang mereka miiki. Guru harus mempunyai catatan mengenai siswanya sehingga ketertarikan dan antusias siswa tidak hilang. Butler-por (1987), dalam bukunya, menyatakan dalam bentuk puisi, yang menyatakan kesedihan guru. Tiga minggu kemudian Dia menuliskan kebuku hariannya. Berikut adalah rasa ingin tahu secara alami yang memerlukan penyelidikan dan pengertian, yaitu keinginana yang tinggi, kekuatan motivasi untuk belajar pada anak. Pengalaman di rumah akan terbawah di sekolah,tetapi guru berhasil membunuh rasa ingin tahu anak. Ada harapan di masa yang akan datang bahwa guru akan mengembangkan antusias dan ketertarikan. Kamus Collins (1986) menjelaskan pengertian pengayaan” meningkatkan kelebihan, kualitas, pengalaman dan membuat lebih produktif” bisa dikatakan pengayaan adalah inti pembelajaran anak. Eyre dan Marjoram (1990) menyatakan: Pengayaan adalah proses dimana sekolah menjadi lebih hidup dan menarik dan mempelajari organ, pertumbuhan tanpa henti, mengatasi masalah, percobaan terhadap hal-hal baru,proses dan ide. Filosafi ini merupakan pernyataan dari semua pengalaman guru untuk menyesuaikan apa yang mereka sediakan terhadap siswanya. Berikut ini adalah beberapa pernyataan guru terhadap dirinya sendiri: 1. Macam pekerjaan apa saja yang di berikan kepada anak secara individu dan kelompok? 2. Apakah lembar kerja kita meliputi kemamapuan berfikir atau sekedar cepat menyelesaikan pekerjaan? 3. Teknik apa saja yang digunakan dalam menyusun pererjaan atau tugas? Apakah kita sudah menyusun teknik secara berbeda? Apakah tugas mempunyai nilai tantangan baru? Atau hanya sekedar sama? 4. Metode apa yang digunakan untuk meningkatkan tantangan bagi anak? 5. Berapa kali kita menyarahkan penggunakan kosa kata atau konsep yang lebih baik? 6. Apakah telah ditingkatkan bagaimana meningkatkan potensi? Semua guru mengeluh rendahnya sumber daya, hal itu yang penting, sumber daya yang mahal dari sekolah merupakan tolak ukur perkembangan dan harus ditingkatkan tiap tahunnya. 7. Apakah kita mempromisikan kebijakan tentang pekerjaan rumah? Ini penting? PR adalah contoh terbaik dari kurikulum pribadi yang tersedia, harus ada standar untuk mengukur PR secara berbeda, tetapi apakah kita perlu berhati-hati dalam membadakan? Hal ini adalah waktu dan pertanyaan yang menantang. Guru harus menanyakan kepada dirinya dan kepada orang lain apakah dia benar-benar profesional. Pertanyaan dasar berasal dari setiap guru. Apa yang telah kita lakukan hari ini? Apa yang telah aku pelajari hari ini? Bagaimana anak-anak dan aku menghabiskan waktu? Berapa banyak pertanyaan yang ditanyakan anak-anak hari ini? Kamus Collins memberilkan definisi seperti “digambar” atau “menggambar”. Ini menyatakan bahwa anak-anak mengikuti kurikulum dengan bagian dan proses yang berbeda untuk meningkatkan kemampuan terhadap pekerjaan yang sulit. Pengayaan berarti menenbus cakrawala dan pengalaman bagi siswa untuk meningkatkan kemampuan, konsep dan perbuatan. Kurikulum nasional mendorong untuk kurikulum anak harus bertahan, seimbang dan sesuai. Kurikulum nasional merupakan dasar terhadap tambahan pelajaran, kemampuan dan aktivitas ekstrakurikuler. Pengembangan-pengembangan ini sangat perlu. Seperti teknologi yang membawa guru dan murud mengembangkan ide-idenya. Siswa sekolah dasar akan mempunyai kesempatan untuk selama 1-2 hari untuk focus dalam mendesain teknologi. Dimana sekolah menengah lebih mengembangkannya lagi. Asosiasi nasional untuk pendidikan pengembangan anak telah menyatakan jumlah alat pembelajaran yang akan diberikan kepada anak untuk dikerjakan sendIri dan juga guru pendamping. Materi ini menyediakan untuk memperkaya materi kurikulum nasional yang sesuai untuk anak yang memungkinkan bagi anak untuk menguasai lebih cepat dari yang diduga. Dimana siswa bekerja, pengawasan harus diutamakan untuk siswa yang tingkat kedewasaannya lebih , di sisi lain, kurikulum berisikan hal yang tidak sesuai. Dalam pengambilan keputusan yang diambil siswa kemungkinan sulit sulit untuk pelajaran yang tingkatnya lebih tinggi. Seperti matematika contohnya, pelajaran yang relative sulit, tetapi tetap di berikan untuk meningkatkan kemampuan siswa. Dewan kurikulum nasional menyatakan pandangan mengenai kebutuhan pendidikan khusus untuk siswa secara praktis. Seperti dalam program pengayaan suatu peningkatan dibidang dari kesesuaian, penggabungan dan penguasaan bidang studi. Program pengayaan merupakan suatu keuntungan. Intinya untuk meningkatkan ketertarikan dan tantangan bagi siswa untuk siswa mengisi waktu yang tersedia. PERBEDAAN DAN KEMAMPUAN Perbedaan berasal dari kata yang biasa kita dengar, konsepnya adalah sederhana tetapi tidak seperti mempelajari trik baru untuk mendapatkan jawaban yang benar. Seperti kata kreativitas dan pengayaan. Tiap orang mengasumsikan arti ynag berbeda pula. Sekolah dan kuliah menarakan kemampuan untuk menjalani kurikulum yang disediakan, meskipun tipa siswa mempunyai perbedaan dalam keertarikan dan kemampuan, untuk mempelajari kemampuan dasar,siswa harus mempunyai kesempatan untuk belajaryang disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan. Proses bahwa seseorang dalam membutuhkan dan menjawab atau merespon pengalaman belajar inilah yang disebut dengan Differentation. Guru kita mengajari 2 cara yang dapat membedakan aktivitas belajar, yang pertama biasanya disebut pembeda kemampuan dengan tugas atau latihan, setelah ditertipkan kurikulum untuk kelas aktif berikutnya meningkatkan latihan untuk siswa dalam penyesuaan materi-materi. Berikut ini adalah beberapa factor yang mempengaryhi keselitan dalam latihan atau tugas:  Ketrpatan dalam perhitungan atau pengukuran  Seberapakah pengetahuan siswa terhadap materi dan lata yang digunakan  Seberapakah pengetahuan siswa tentang konsep dan kosa kata yang ada serta penelitian  Peran serta guru dan kerjasama siswa  Jumlah dan jenis penelitian. Kedua, yaitu pembedaan kemampuan dari hasil. Hal ini diketahui setelah diberikan tugas dalam kelas. Tugas disusun agar siswa mampu mengerti apa yang akan dilakukan. Mereka menggunakanpengetahuan dan pengertian untuk memahami tugas. kemampuan harus dibedakan:  Rencana dan pemecahan masalah dalam mengerjakan  Tingkat kesulitan yang ada dalam tugas tersebut  Menggunkan perhitungan atau pengukuran yang tepat  Melengkapi seluruh penelitian atau observasi  Hasil yang tepat  Menemukan istilah yang baru. Dorongan merupakan cara pengayaan yang efektif dan kreatif sehingga pembeda kemampuan bisa terlaksana. Gaya pengajaran efektif yang mendorong pembeda kemampuan.  Humor  Doa  Sikap positif dan percaya diri  Menangapi pendapat siswa  Organisasi yang trangsparan  Perinyah yang jelas  Tersedianya sumberdaya  Guru member waktu untuk siswa agar dapat memperbaiki.  Guru membantu mengecek proses  Guru membantu memeriksa kesalahan  Guru membantu bekerja cepat  Guru memperhatikan siswa  Guru mendapat kesempatan untuk menciptakan “komunitas belajar” dikelas  Guru mengatur tugas yang tersedia  Guru mengajak siswa untuk menjelaskan, merencankan, menentukan hasil, memberikan kesempatan siswa untuk bekerja sendiridan menangani sitiap kesulitan  Guru merencanakan secara teliti  Guru memberi contah pendek atau pengenalan  Guru mengatus variasi dan waktu kerja  Guru merencanakan dukungan terhadap siswa  Guru menyediakan laporan terbaru dan mengidentifikasi siswa mana yang mempunyai kelebihan dan melanjutkan langkah berikutnya. Lingkungan pengajaran yang mengakibatkan pembeda kemampuan terjadi.  Ditingkatkan dari rencana kerja, dimana masukan dari tim sangat diperlukan  Pendekatan pengajaran yang integral  Variasi mengajar dan gaya mengajar  Siswa diikut sertakan dalam rencana kerja  Langkah aktif untuk menyusun dan merencanakan situasi yang baik dalam belajar  Guru aktif melihat kesempatan untuk memahami siswa  Tugas dihubungkan dengan tujuan kerja  Menciptakan suasana nyaman, humor, berdoa, pikiran positif dan gembira  Penyediaan media pembelajaran (cetak, gambar, video) untuk menciptakan kelas yang kreatif dan tanggapan dari siswa. Pengunaan kosa kata Secara obyektif khusus mempelajari pohon a. Membandingkan perbedaan antara susunan akar dan batang b. Meneliti bagaimana pohon sesuai dengan organism lain seperti burung atau serangga c. Mengidentifikasi dan membuat koleksi dedaunan d. Menguasai metode pengukuran tinggi pohon e. Membandingkan bentuk dan ukuran pohon f. Jenis pohon tertentu dan ukuran pohon g. Jenis pohon tertentu dan kegunaan kayunya h. Membuat histogram dari penemuan jenis pohon i. Menggunakan identifikasi sederhana mengenai daun, ranting, musim hujan j. Membangdingkan tanaman yang tumbyh dibawah pohon dan yangb tumbuh diarea terbuka. Untuk menyatakan pengayaan, perhatian dan pembeda kemampuan kurikilum dikelas. Kita harus mengingat bahwa siswa lain belajar dengan cara yang berbeda pula. Kita ingat bahwa berbagi dengan seluruh kelas merupakan hal yang lebih efektif. Dalam sebuah artikel yang menarik ”apakah mengajar itu?” Poul Hirst (1971) menggambarkan pentingnya konsep mengajar. Hampir semua aktivitas bisa dilakukan pada saat mengajar, seperti jika guru mendemonstrasikan cara dasar seperti menajamkan pensil kemudian penampilan tersebutdi lengkapi dengan penjelasan seperti “inilah cara melakukannya atau jika kamu memegang pensil seperti ini, kamu akan lebih mudah” inilah merupakan aaksi guru dengan penjelasan yang menyatakan bagaimana cara belajar. Ada dua kondisi yang harus dilakukandalamaktivitas mengajar di kelas. Pertama, siswa harus mengajar, guru mendampingi siswa dalam belajar. Kedua, guru tidak bisa benar-benar mengajar jika dia tidak menguasai tujuan proses mengajar. Untuk mendapatkan hasil yang efektif dalam gaya mengajar untuk membedakan kemampuan, biasanya diberikan soal pernyataan dibawah ini, dimana guru akan mencocokan bagaimana siswa belajar.

No comments: